Hari Jadi Serikat Puteri Kasih

Warisan Cinta Kasih yang Tak Terbatas

Setiap tanggal 29 November, umat Katolik di seluruh dunia memperingati Hari Jadi Serikat Puteri Kasih, yang tahun ini mencapai peringatan ke-391 sejak didirikan pada tahun 1633 di Prancis. Serikat ini didirikan oleh Santo Vincentius a Paulo bersama Santa Louise de Marillac dengan misi utama melayani kaum miskin, sakit, dan terpinggirkan tanpa memandang latar belakang.

Cikal bakal serikat ini lahir dari keprihatinan mendalam terhadap kondisi sosial pada abad ke-17. Kala itu, kemiskinan merajalela dan banyak orang yang tidak mendapatkan akses layanan kesehatan atau pendidikan. Terinspirasi oleh kasih Kristus, Santo Vincentius dan Santa Louise membentuk komunitas perempuan yang berkomitmen untuk menjadi tangan kasih Tuhan di dunia. Para suster ini dikenal karena kesederhanaan hidup mereka, mengenakan pakaian sederhana yang mencerminkan kerendahan hati dan dedikasi mereka.

Selama hampir empat abad, Serikat Puteri Kasih telah memperluas pelayanannya ke berbagai belahan dunia, hadir di lebih dari 90 negara, termasuk Indonesia. Karya mereka meliputi pelayanan di rumah sakit, sekolah, panti asuhan, dan berbagai proyek sosial yang mendukung masyarakat miskin dan terpinggirkan.

Peringatan ke-391 ini bukan hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga refleksi mendalam akan panggilan untuk melayani dengan penuh cinta kasih. Semangat Santo Vincentius dan Santa Louise tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus berbuat kasih kepada sesama, terlepas dari perbedaan status, suku, atau agama. Semoga warisan cinta kasih ini terus hidup dan berkembang di masa depan, membawa terang bagi mereka yang membutuhkan.